Selasa, 01 Desember 2015

Organisasi yang Pernah diikuti


             Organisasi adalah sekelompok orang yang berkumpul di tempat yang sama dan mempunynai tujuan yang sama. Tak banyak memang, tapi saya pernah mengikuti beberapa organisasi, diantaranya adalah OSIS, ekskul tae kwon do dan PRMI. Kali ini saya bakal nyeritain pengalaman saat menjadi anggota OSIS.
           OSIS atau Organisasi Siswa Intra Sekolah adalah organisasi siswa yang berkedudukan paling tinggi di sekolah. OSIS bertugas sebagai penghubung antara siswa dan pihak sekolah. Beberapa fungsi osis antara lain merumuskan dan menjalankan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan sekolah, menyammpaikan aspirassi dari siswa kepada guru/kepala sekolah.
          Saya bertugas dibagian mading. Bertugas menyampaikan informassi dari sekolah ke para siswa dengan menempelkan pengumuman di mading. Selain informassi sekoolah, kami juga mennyampaikan informasi  yang berssifat umum, seperti informasi kesehatan, bimbingan belajar, dan juga perlombaan-perlombaan antar sekolah (olah raga dan olimpiade). Selain itu kami juga menampung dan memamerkan karya siswa di mading, baik berupa sastra, poster atau gambar yang telah kami pilah. Akan ada hadiah untuk setiap karya yang dipajang di mading.
          Memang kegiatan kami terlihat gampang, Cuma nempel-nempel di mading, tapi  kenyataannya tak segampang itu. Kami harus mencari informasi yang menarik, mengedit, dan juga memilah bahasanya agar lebih menaaarik dan mudah dipahami siswa. Tak jarang  kami menghabiskan waktu dirumah untuk mengeditinformasi yang akan ditempelkan di mading, dengan tidak mengesampingkan tugas sekolah.
        Terlepas  dari masalah mading, sebagai organisasi tentu saja kami banyak mengadakan kegiatan-kegiatan. Diantaranya adalah acara 17an, hari pahlawan, haari sumpah pemuda, hari kartini, claass meeting dll. Tetu saja kegiatan-kegiatan ini tidak bisa berjalan sendirinya, kami haarus merumuskan atau mengadakan rapat jauh-jauh  hari sebelum hari H. Nah, rapat inilah yang menjadi masalah cukup pelik bagi kami pengurus OSIS.
           Selain permasalahan yang mucul akibat menyatukan banyak “kepala”, masalah lainnya adalah waktu. Waktu yang akan digunakan untuk rapat. Awalnya kami mmenggunakan jam pelajaran untuk rapat OSIS, namun itu membuat kami kehilangan jam pelajaran, tak  jarang pengurus OSIS yang terpaksa  harus ikutan ulangan harian suslan karena jadwal ulangannya bertepatan dengan rapat OSIS. Hak kami sebagai siswa menjadi terpinggirkan. Karena hal itu, tak sedikit anggota yang mangkir rapat, akibatnya rapat menjadi tidak efektif kaareena bukan persetujaun semua anggota. Selain itu tak semua anggota mengetahuui hasil rapat.
        Untuk mengatasi hal itu, kami memindahkan jam rapat mmenjadi setelah semua kegiatan sekolah usai. Ternyata pemindahan jadwal rapat juga tidaklah efektif. Dikarenakan tetap saja ada anggota ynag mmangkir saat rapat dengan berbagai alasan. Mulai dari mengikuti kegiatan klub, membantu orang tua dan masih ada alasan lain yang malas saya uraikan. Namun, dibalik masalah mangkir rapat, anggota pengurus osis sangat bertanggung jawab saat diadakannya kegiatan/perlombaan yang dinaungi OSIS.  

          Manfaat yang saya dapatkan dari mengikuti organisasi sangatlah banyak, diantaranya adalah saya bisa berpikir cepat, belajar menghargai orang lain, mengetahuhi sakitnya tidak dihargai, mempunyai banyak teman, dan tentu saja belajar cara bekerja berkelompok/bekerja sama.

Jumat, 30 Oktober 2015

PT. BANK BNI

          Didirikan pada tanggal 5 Juli 1946, PT Bank Negara Indonesia (persero) Tbk atau BNI menjadi bank pertama milik negara yang lahir setelah kemerdekaan Indonesia. BNI sempat berfungsi sebagai bank sentral dan bank umum. Oeang Republik Indonesia atau ORI sebagai alat pembayaran resmi pertama yang dikeluarkan Pemerintah Indonesia pada tanggal 30 Oktober 1946 dicetak dan diedarkan oleh Bank Negara Indonesia.

     Pada tahun 1949 Pemerintah membatasi peran BNI sebagai bank sentral. BNI lalu ditetapkan sebagai bank pembangunan dan diberikan hak untuk bertindak sebagai bank devisa pada tahun 1950 dengan akses langsung untuk transaksi luar negeri. Kantor cabang BNI pertama di luar negeri dibuka di Singapura pada tahun 1955. BNI bertugas memperbaiki ekonomi rakyat dan berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi nasional.

    Identitas pertama sejak BNI berdiri berupa lingkaran warna merah dengan tulisan BNI 1946 berwarna emas melambangkan persatuan, keberanian, dan patriotisme yang memang merefleksikan semangat BNI sebagai bank perjuangan. Pada tahun 1988, identitas korporat berubah menjadi logo layar kapal & gelombang untuk merepresentasikan posisi BNI sebagai Bank Pemerintah Indonesia yang siap memasuki pasar keuangan dunia dengan memiliki kantor cabang di luar negeri. Gelombang mencerminkan gerak maju BNI yang dinamis sebagai bank komersial Negara yang berorientasi pada pasar. Setelah krisis keuangan melanda Asia tahun 1998 BNI melakukan program restrukturisasi termasuk diantaranya melakukan rebranding untuk membangun & memperkuat reputasi BNI.Identitas baru ini dengan menempatkan angka ‘46’ di depan kata ‘BNI’. Kata ‘BNI’ berwarna tosca yang mencerminkan kekuatan, keunikan, dan kekokohan. Sementara angka ‘46’ dalam kotak orange diletakkan secara diagonal untuk menggambarkan BNI baru yang modern.
Saat ini BNI hampir memiliki 1000 kantor cabang, 5 diantanya berada di luar negeri.


Produk BNI46

  1. Bank Terapung : Bank Terapung adalah untuk melayani masyarakat yang tinggal di kepulauan seperti di Kepulauan Riau atau daerah yang sulit dijangkau dengan transportasi darat seperti Kalimantan. 
  2. Bank Keliling : jasa layanan perbankan di mobil keliling sebagai upaya proaktif untuk mendorong masyarakat menabung. 
  3.  Bank Bocah :  untuk memberikan edukasi kepada anak-anak agar memiliki kebiasaan menabung sejak dini
  4. Bank Sarinah : bank yang melayani khusus nasabah wanita, dan seluruh petugas bank adalah perempuan

Produk Perbankan
1. Simpanan BNI Taplus
Yaitu tabungan dari BNI dengan  berbagai layanan plus yang bermanfaat. Semakin  besar menabung semakin besar bunga yang akan diterima. Dapat melakuakan penariikan dan penyetoran tunai secara online di seluruh cabang BNI. Mendapat fasilitas berupa BNI Card, BNI Phone Banking, BNI SMS Banking, dan BNI Token.
2.       BNI Taplus Bisnis
Bisa dimiliki perorangan mamupunn perusahaan dan dapt mempermudah kegiatan bisnis. Bebas administrassi bulanan, bunga lebihi tinggi, gratis asuransi jiwa, mendapatkan notifikasi transaksi melalui SMS dan ATS online.
3.       BNI Tappa dan BNI Tamma
BNI Tappa merupakakn produk tabungan plus bagi pegawai suatu instansi yang menjadi nassababh BNI. BNI Tamma merupakan tabungan plus bagi mahasiswa.
4.       BNI Haji
Tabungan haji yang terhubung langsung degan siskohat, Kementrian Agama RI, untuk mendapatkan kursi keberangkatan haji. Tidak mendapatkan bunga dan tidak pula dikenakan pajak, sesuai dengan syariah Islam.
5.       BNI Tapenas, Tabungan Anak an Taabunganku
BNI Tapenas merupakan tabungan pendidikan nasional yang memudahkan perencanaan biaya pendidikan. Tabungan anak untuk anak-anak yang mau belaljar menabung. Tabunganku pelayanan tanpa dikenakan pajak.
6.       BNI Giro
BNI Giro merupakan sarana transaksi yang lebih mudah dari tabungan. Penarikan dapat menggunakan cek, tersedia dalam beberapa pilihan uang, penyetoran dapat dilakuakan melalui rupia atau valuta asing.
7.       BNI Dollar
Merupakan jenis tabungan yang berbentuk mata uang dollar.
8.       BNI Deposito
Simpanan dalam bentuk deposito tidak mudah diambil kapan pun, melainkan harus memenuhi batas waktu yang telah ditentukan. Dapat digunakan sebagai jaminan kredit, bunga yang ditawarkan juga lebih tinggi.
9.       BNI Griya dan BNI Griya Multiguna
Memberikan fasilitas pembiayaan bagi pembelian rumah, apartemen, rusun, kantor, tanah dll. Mulai dari 15 juta sampai dengan 5 milliar rupiah.
10.   BNI Fleksi
Memberikan kredit tanpa agunan antara 5 juta hingga 50 juta rupiah.
11.   BNI Oto
Pembiayaan pembeian kendaraan bermotor, berkisaar antara 5 juta hingga 5 milliar rupiah dengan bunga yamg cukup fleksibel, waktu cicilan hingga 5 tahun.
12.   BNI Cerdas
Nasabah dapaat memperoleh pinjaman dana pendidikan sejak TK hingga pasca sarjana. Hanya diperuntukkan bagi pegawai dengan kisaran kredit 5 juta hingga 200 juta.
13.   BNI Instan
Fasilitas kredit yang diperuntukkan bagi nassabah yang telah  memiliki deposito, tabungan dari BNI.
14.   Kartu Kredit
Tersedia dalam bentuk reguler, master, style titanium, platinum dan affinity.
Jasa yang dilakukan Bnk BNI:
·         Pengiriman uang (dalam dan luar negeri)
·         Safe Deposit Box
·         BNI Voucher Multiguna
·         Inkaso
·         BNI Surat Keterangan Bank
·         Traveller’s cheque
·         Uang kertas asing
Untuk menunjang program pemerintah dalam penggunaan e-money, BNI mengeluarkan produk yang bernama BNI Tap Chase, ynag dapt digunakan untuk transportasi krl, busway dan keperluan belanja di Lawson.

STRUKTUR ORGANISASI




Telepon : 500046
Ponsel   : (021) 500046/68888
Fax.       : (021) 572 8774
E-mail   : bnicall@bni.co.id
Website : www,bni.co.id
Walk-in : Walk-in Center BNI, Wisma 46 lt dasar
                Jl. Jendral Sudirman Lav. 1, Jakarta 10220
Pos        : PO. BOX 8888/JKTM Jakarta 12700




sumber :
http://www.bni.co.id/
http://www.anneahira.com/bni.htm

Cahaya & Bayangan

Kita...
Layaknya cahaya dan bayangan...
Jika cahaya lemah, bayangan kan meredup...
Jika cahaya terang kuat, bayangan juga akan semakin pekat...
Tanpa cahaya, takkqn pernah ada yang namanya bayangan...
Begitlah aku dan kau...
Saat kau bahagia, aku kuay...
Saat kau sedih, aku lemah...
Jika kau tiada....
Aku bukan siapa7siapa...

Kamis, 29 Oktober 2015

Menjadi Taik


Kawan....
Kita itu layaknya makanan...
Mulut dan lambung adalah ujian (cobaan)...
Jika sukses, kita kan jadi energi bagi kehidupan...
Jika gagal, kau akan menjadi TAIK!!!
Menjadi taik membuatmu frustasi, putus asa...
Kau akan jadi seonggok taik tak berguna...
Tapi, kau harus tahu satu hal, kawan...
Menjadi taik tak seburuk itu...
Kau busa menjadi pupuk bagi kehidupan lain...
Kau masih bisa jadi energi bagi kehidupan lain...

Jika suatu saat kau menjadi taik...
Jangan pernah berputus asa...
Karna masih banyak hal bergantung pada seonggok taik...

Senin, 26 Oktober 2015

Warung yang bikin Nagih

Sesuai dengan namanya, warung yang  berlokasi di Jl. Tendean, Mampang Prapatan, jakarta ini emang bikin nagih. Tidak seperti tempat tongkrongan sseperti cafe atau restoran, warung nagih hanyalah tenda dengan gerobak bertuliskan “Warung Nagih” dengan dominan warna merah. Tapi, jangan sesekali remehkan gerobak yang satu ini, meskipun hanya tenda dan gerobak, anda pasti masuk waiting list jika berkunjung kesini saking ramenya pelanggan.  

Menu yang disajikan adalah roti bakar, pisang bakar, roti maryam, kentang goreng, mie instan dan dimsum. Untuk minuman sendiri, tersedia ice taro, orange buzz, thai ice tea, kopi, coklat panas,dan lain-lain. Lalu apa yang membuat roti bakar di sini berbeda dengan roti bakar di tempat laiin??? Toh sama-sama roti yang dibakar. Kenapa orang-orangpada ketagihan makan disini???

Hal yang membedakan rotii bakar nagih dengan roti bakar lainnya adalah  pada topping yang disediakan. Topping untuk roti bakaarnya itu sangatlah unik dan jangan pernah bertanya soal raasanya.  Menu faforit di Wargih adalah roti bakar silverqueen, roti maryam nutella, pisang bakar nutella keju. Oh ya, tadi gue bilang toppingnya unik kan ya??? Di Wargih kita dapat memilih sendiri topping tambahan untuk setiap menu yang dipesan. Mulai dari oreo, coco crunch, keju, telur, kornet, bahkan es krim.

Untuk harga yang ditawarkan cukup mmurah, untuk roti bakar muali kisaaran Rp 6.500 sampai Rp 20.500, dan untuk tambahan toppingnya antara Rp 3.500 hingga 13.500, pisang bakar mulai dari Rp 10.500 hingga Rp 12.000. roti maryam harganya antara Rp 8.500 hingga Rp 13.000 dan untuk minuman harganya mulai dari Rp 3.500 sampai Rp 12.500.

Warung milik Aditya Tambunan dan Romi Prahasto ini awalnya dibuka di Jl. Mataram Kebayoran Baru. Menurut pemilik, sekali tiga bulan warung nagih selalu menciptakan menu-menu baru yang tentunya lebih uniik dan inovatif.

Sekarang warung nagih beralamat di  Jl. Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta. Dan juga sekarang Warung Naguh juga punya cabang di Bogor, lebih tepatnya di Jl. Ahmad Yani, No.36, Tanah Sareal, Bogor.  
Untuk keorganisassian : Warung Nagih dimiliki atau dikelola oleh dua orang (Aditya Tambunan dan Romi Prahasto) dann belasan karyawan yang terdiri dari koki, kasir, pelayan dan keamanan.


Berikut saya lampirkan penampakan dari Warung Nagih dan daftar menunya : 


penampakan warung nagih


menu warung nagih


STRUKTUR ORGANISASI :



N.B. : menurut pegawainya, cukup banyak artis yang sudah mampir ke Warung Nagih, di antaranya adalah Melody Prima dan Nabilah JKT48 n_n





Minggu, 18 Oktober 2015

TEORI ORGANISASI NEOKLASIK DAN MODERN

TEORI ORGANISASI NEOKLASIK

Teori neoklasik dikembangkan atas dasar teori klasik. Teori neoklasik mengubah, menambah, dan dalam banyak hal memperluas teori klasik. Teori neokklasik menekankan aspek psikologis dan sosial karyawan sebagai individu maupun kelompok. Berbeda dengan teori klasik yang menekankan pada struktur, tata tertib, organisasi formal, faktor-faktor ekonomi dan rasionalitas tujuan.

PERKEMBANGAN TEORI NEOKLASIK
            Teori neoklsik muncul dan “mengusulkan” perubahan-perubahan pada teori klasik, sejak diperkenalkannya ilmu ttentang prilaku manusia. Pendekatan neoklasik mencakup uraian sistematis organisasi informal, dan pengarihnya pada organisasi formal. Perkembangan teori neoklasik dimulai dengan inspirasi percobaan-percobaan yang dilakukan di Hawthorne dan tulisan Hugo Munsterberg.

A. HUGO MUNSTERBERG
            Selain melalui bukunya “Psychology and Industrial Efficiency” yang menjembatani perkembangan teori neoklasik, Hugo Munsterberg juga mengembangkan metode-metode tes psikologis ilmiah untuk mencari karakteristikk fisik dan mental individu yang cocok dengan kebutuhan suatu jabatan. Munsterberg menekaknkan adanya pengaruh faktor-faktor sosial dan bidaya tehadap organisasi.

B. PERCOBAAN-PERCOBAAN HAWTHORNE
            Percobaan dimulai tahun 1924 di pabrik Hawthorne milik perusahaan Western Electric di Dicero, dekat Chicago. Percobaan pertama dilakukan untuk meneliti pengaruh perbadaan tingkat penerangan dalam pekerjaan terhadap produktivitas kerja atau efisiensi para karyawan.  Naiknya tingkat penerangan menaikkan tingkat produktivitas kerja. Namun pada kelompok kerja yang diawasi meskipun tanpa menaikkan pencahayaan juga mengalami kenaikan produktivitas. Percobaan pertama ini menunjukkan bahwa disamping kondisi kerja fisik, ada hal lain yang dapat mempengaruhi prilaku karyawan.
            Percobaan kedua dimulai April 1927 ini melibatkan kelompok kecil pekerja, yang terdiri dari enam orang gadis pekerja pada perakitan listrk. Para pelaksana riset memisahkan keenam gadis itu dari para pekerja lainnya, mereka diperkerjakan pada suatu ruangan khusus. Perubahan dilakukan secara periodik, istirahat, jam makan siang, jam kerja dan sebagainya ditambah dan dikurangi secara periodik. Dan ternyata produktivitas kerja tetap naik. Dari percobaan ini disimpulkan bahwa hhubungan sosial manusia di antara paara pekerja, peneliti dan penyelia lebih penting dalam menentukan produktivitas, moral pekerja yang tinggi akan menaikkan produktivitas kerja.  Dorongan akan efisiensi harus ditopang oleh pemahamamn akan faktor manusiawi dalam kerja.
            Percobaan terkahir dilakukan pada Novenber  1931, tujuannya untuk lebih memahami bagaimana norma-norma yang mengendalikan hasil kerja setiap organisasi dikembangkan oleh kelolmpok sosial para pekerja atau organisasi informal.
            Percooaan-percobaan Hawthorne menunjuukkan bahwa kegiatan kelompok kerja yang bersatu padu sangat berpengaruh terhadap opersi organisasi.

KRITIK DAN ‘USUL’ PERUBAHAN NEOKLASIK PADA TIANG DASAR ORGANISASI FORMAL
            Pengikut teori neoklasik membahahs kelamahn teori klasik namun tidak menentang.  Kritik dan perubahaan yang ‘diususlkan’ teori organisasi neoklasik adalah sebagai berikut :

1. PEMBAGIAN KERJA (DIVISIOO OF LABOR)
            Sejak pembagian kerja dilakukan, timbul masalah yang disebut anomie. Anomie adalah situasi dimana tidak adanya pedoman kerja. Disamping itu orang menjadi bingung, takut bertanya dan merasa diabaikan. Ini mengakin=batkan timbulnya gejala depresionalisasi dan disfungtion, hingga orang tidak lagi kooperatif. Dan akibat adanyna pembagian kerja adalah spesialisasi yang mengakibatkan orang terpecah belah, merasa cemburu dengan ranng lain dan sebagainya. Teori neoklasik mengemukakan bahwa perlunya :
1.        Partisipasi setiap orang dalam proses pengambilan keputusan, agar merassa ‘terlibat’ dengan pekerjaannya dan berkepentingan dalam perusahaan.
2.        Perluasan kerja, sebagai kebalikan dari spesialisasi, agar orang menjadi tidak terlalu spesialis, tetapi dapat memperluas keahlian dibidang lain.
3.        Manajemen ‘bottom up’ yang memberikan kesempatan pada ‘para junior’ untuk  berpartisipasi dalam pengambilan keputusan manajemen puncak.

2. PROSES-PROSES SKALAR DAN FUNGSIONAL
            Proses skalar dan fungsional menimbulkan masalah dalam pendegalasian wewenang dan tangung jawab. Teori klasik mengannggap bahwa wewenang cenderung sama dengan kapasitas ynag ditunnhjukkan oleh fungsi-fungsi dalam organisasi. Menurut  neoklasik proses skalar dan fungsional ini adalah benar secara teotistik, namun dalam prakteknya cenderung memburuk. Neoklasik menyatakan bahwa, kapasitass dan kekuasaan tak dapat dikompensasikan, karena bukan merupakan satu-saatunya hubungan, ada faktor-faktor lain yang erlu diperhatikan terutama hasil kegiatan “kaki-tangan manusia”.

3. STRUKTUR ORGANISASI
            Teori neoklasik menyatakan bahwa struktur merupakan penyebab terjadinya pergeseran-pergeseran internal diantara orang-orang yang melaksanakan funsi yang berbeda-beda, biasanya terjadi antara ini dan staf. Memnurut Melville Dalton penyebabnya adalah :
1.        Perbedaan tugas antara orang lini dan staf, orang lini lebih teknis dan generalis sedangkan orang staf spesialis.
2.        Perbedaan umur dan pendidikan, orang staf lebbih muda tapi lebih berpendidikan.
3.        Perbedaan sikap, staf harus membuktikan eksistensiny adan merassa selalu di baewah perintah orang lini, namun orang lini curiga bahwa orang staf ingin memperluas kekuasaannya.

4. RENTANG KENDALI
            Menurut neoklasik penentuan rantang kendali sangat bergantung pada perbedaan individu dalam kemampuana manajemennya, tipe orangnya, efektivitas komunikasi, fungsi pengawasan formal, serta derajat sentralisasi. Nenoklasik menawarkan pengawasan bebas demokratis, sedang klasik memilih pengawassan ketat.


PANDANGAN NEOKLASIK TERHADAP ORGANISASI INFORMAL
            Titik tekanan teorii neoklasik adalah dua elemen pokok dalam organisasi yaitu prilaku individu dan kelompok kerja. Standar dan norma-norma kelompok informal dapat menyebabkan tidak jalannya kebijaksanaan organisasi fformal. Usaaha yang harus dilakukan manajer adalah mengembangkan suatu hubungan kerja sama dengan organisasi informal. Faktor-faktor yang dapat menentukan munculnya organisasi informal :
1.        Lokasi, untuk membentuk  suaatu kelompok, harus mempunyai tatap muka yang ajeg
2.   Jenis pekerjaan, manusia yang mempunyai pekerjaan yang sama cenderung membentuk kelompok bersama.
3.    Minat, perbedaan minat antara orang di organisasi akan menjelaskan alasan munculnya beberapa organisasi informal.
4.        Masalah-masalah khusus

Teori Organisasi Modern

            Aliran besar  ketiga dalam teori organisasi dam manajemen adalah teori modern atau disebut juga analisa system pada organisasi. Teori modern melihat semua unsure sebagai satu kesatuan. Teori modern mengemukakan bahwa organisasi bukanlah suatu system tertutup yang berkaitan erat dengan lingkungan yang stabil tetapi organisasi adalah suatusistem terbuka yang harus menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan lingkungannya.

Dasar Pemikiran Teori Organisasi Modern
            Teori organisasi dan manajemen modern dikembangkan sejak tahun 1950. Teori modern dengan tekanan pada perpaduan (synthesis) dan perancangan (design), menyediakan pemenuhan suatu kebutuhan yang menyeluruh.
            Teori modern biasa disebut sebagai teori organisasi dan manajemen umum yang memadukan teori klasik dan neoklasik dengan konsep-konsep yang lebih maju. Ini dilakukan dengan memandang organisasi sebagai suatu proses dinamis yang terjadi dengan dan dalam hal-hal yang umum, dikendalikan oleh sruktur.
            Teori modern menyebutkan bahwa kerj suatu organisasi adalah sangat kompleks, dinamis, multilevel, multidimensional, multi variable, dan probabilistic. Sebagai suatu system, organisasi terdiri atas 3 (tiga) unsur ,yaitu :
1.      Unsur struktur yang bersifat makro
2.      Unsur proses yang juga bersifat makro
3.      Unsur perilaku anggota organisasi yang bersifat mikro.
Ketiga unsur diatas saling kait-mengait dan sebenarnya tak terpisahkan satu sama lain.

Teori Sistem Umum
            Teori system umum merupakan suatu aspek analisis organisasi yang berusaha untuk menemukan kaidah-kaidah umum organisasi yang berlaku universal. Tujuan teori system umum adalah penciptaan suatu ilmu pengetahuan organisasional universal dengan menggunakan elemen-elemen dan proses-proses umum seluruh system sebagai titk awal.
            Ada beberapa tingkatan system yang harus diintegrasikan. Kenneth Boulding mengemukakan klasifikasi tingkat-tingkat system sebagai berikut :
1.      Struktur static
2.      Sistem dinamik sederhana
3.      Sistem sibernetik
4.      System terbuka
5.      System genetika social
6.      System hewani
7.      System manusiawi
8.      System social
9.      System transdental
Konsep sistem ini menjadi dasar utama analisa organisasi akan teori organisasi modern. Teori organisasi modern mempunyai kesamaan dengan teori system umum dalam cara memandang organisasi sebagai sesuatu yang terintegrasi.

Teori Organisasi dalam Suatu Kerangka Sistem
            Teori organisasi modern adalah multidisipliner yang konsep-konsep dan teknik-tekniknya dikembangkan dari banyak bidang studi. Teori modern berusaha untuk memberikan sintesa yang menyeluruh bagian-bagian yang berhubungan dengan semua bidang studi tersebut untuk mengembangkan suatu teori organisasi yang diterima umum. Hal ini sering disebut analisa system pada organisasi.
            Factor-faktor yang membedakan kualitas teori organisasi modern dengan teori-teori lainnya adalah dasar konseptual – analitiknya, ketergantungannya pada data riset empiric, dan di atas semuanya, sifat pemaduan dan pengintegrasikannya. Kualiatas-kualitas ini merupakan kerangka filosofi yang diterima sebagai suatu cara untuk mempelajari organisasi sebagai suatu system.


sumber : Buku Perncanaan & Organisasi Perusahaan oleh Prof. Dr. Sukanto Reksohadiprodjo, M.Com

Materi lanjutan : klik di sini

Rabu, 24 Juni 2015

MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP



A. PENGERTIAN PANDANGAN HIDUP

Setiap manusia mempunyai pandangan hidup. Pandangan hidup itu bersifat kodrati karena ia menentukan masa depan seseorang. Pandangan hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia.

Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya. Atas dasar itu manusia menerima hasil pemikiran itu sebagai pegangan, pedoman, arahan, atau petunjuk yang disebut pandangan hidup. Pandangan hidup berdasarkan asalnya yaitu terdiri dari 3 macam :

1. Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya.

2. Pandangan hidup yang berupa ideology yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat pada suatu Negara.

3. Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.

Unsur – unsur yang terdapat pada pandangan hidup adalah sebagai berikut :

1· Cita-cita
sering kali diartikan sebagai angan angan, keinginan, kemauan, niat atau harapan. Cita-cita merupakan pandangan masa depan atau merupakan pandangan hidup masa depan.

2· Kebajikan atau kebaikan 
pada hakikatnya adalah perbuatan moral, perbuatan yang sesuai dengan norma-norma agama atau etika. Kebajikan manusia nyata dan dapat dirasakan dalam tingkah laku, karena tingkah laku bersumber dari pandangan hidup.

3· Usaha adalah kerja keras untuk mewujudkan cita-cita(tujuan), kerja keras dapat dilakukan dengan otak/ilmu maupun dengan tenaga/jasmani ataupun dengan kedua-duanya.

4· Keyakinan/kepercayaan/keyakinan yang menjadi dasar pandangan hidup berasal dari akal atau kekuasaan tuhan.



B. PENGERTIAN KEBIJAKAN

KEBIJAKAN adalah rangkaian konsep dan asas yang menjadi pedoman dan dasar rencana dalam pelaksanaan suatu pekerjaan, kepemimpinan, dan cara bertindak. Kebijakan berbeda dengan peraturan dan hukum. Jika hukum dapat memaksakan atau melarang suatu perilaku, kebijakan hanya menjadi pedoman tindakan yang paling mungkin memperoleh hasil yang diinginkan. Kebijakan atau kajian kebijakan dapat pula merujuk pada proses pembuatan keputusan-keputusan penting organisasi, termasuk identifikasi berbagai alternatif seperti prioritas program atau pengeluaran, dan pemilihannya berdasarkan dampaknya. Kebijakan juga dapat diartikan sebagai mekanisme politis, manajemen, finansial, atau administratif untuk mencapai suatu tujuan eksplisit.



C. KEYAKINAN dan KEPERCAYAAN

KEYAKINAN adalah suatu sikap yang ditunjukkan oleh manusia saat ia merasa cukup tahu dan menyimpilkan bahwa dirinya telah mencapai kebenaran. Karena keyakinan merupakan suatu sikap, maka keyakinan seseorang tidak selalu benar atau keyakinan semata bukanlah jaminan kebenaran. KEPERCAYAAN adalah suatu keadaan psikologis pada saat seseorang menganggap suatu premis benar.

Keyakinan/kepercayaan yang menjadi dasar pandangan hidup berasal dari akal atau kekuasaan Tuhan. Menurut Prof. Dr. Harun Nasution, ada 3 aliran filsafat yaitu :

1. Aliran naturalisme; hidup manusia itu dihubungkan dengan kekuatan gaib yang merupakan kekuatan tertinggi. Kekuatan gaib itu dari nature, dan itu dari Tuhan. Tetapi yang tidak percaya pada Tuhan, nature itulah yang tertinggi. Aliran naturalisme berisikan spekulasi mungkin ada Tuhan mungkin juga tidak ada.

2. Aliran intelektualisme; dasar aliran ini adalah logika atau akal. Manusia mengutamakan akal. Dengan akal manusia berpikir, mana yang benar menurut akal itulah yang baik, walaupun bertentangan dengan kekuatan hati nurani. Manusia yakin bahwa dengan kekuatan piker (akal) kebajikan itu dapat dicapai dengan sukses. Dengan akal diciptakan teknologi, teknologi adalah alat Bantu mencapai kebajikan yang maksimal, walaupun mungkin teknologi memberi akibat yang bertentangan dengan akal. Apabila aliran ini dihubungkan dengan pandangan hidup, maka keyakinan manusia itu bermula dari akal. Jadi pandangan hidup ini dilandasi oleh keyakinan kebenaran yang diterima akal.Benar menurut akal itulah yang baik. Manusia yakin bahwa kebajikan hanya dapat diperoleh dengan akal dengan kata lain ilmu dan teknologi. Pandangan hidup ini disebut liberalisme. Kebebasan akal menimbulkan kebebasan bertingkah laku dan berbuat, walaupun tingkah lakudan perbuatannya itu bertentangan dengan hati nurani. Kebebasan akal lebih ditekankan pada setiap individu. Karena itu individu yang berakal atau berilmu dapat menguasai individu yang berpikir rendah.

3. Aliran gabungan; dasar aliran ini adalah kekuatan gaib dan juga akal. Kekuatan gaib artinya kekuatan yang berasal dari Tuhan, percaya adanya Tuhan sebagai dasar keyakinan. Sedangkan akal adalah dasar kebudayaan, yang menentukan benar tidaknya sesuatu. Segala sesuatu dinilai dengan akal, baik sebagai logika berpikir maupun sebagai rasa (hati nurani). Jadi apa yang benar menurut logika berpikir juga dapat diterima oleh hati nurani. Apabial aliran ini dihubungkan dengan pandangan hidup, maka akan timbil dua kemungkinan pandangan hidup. Apabila keyakinan lebih berat didasarkan pada logika berpikir, sedangkan hati nurani dinomorduakan, kekuatan gaib dari Tuhan diakui adanya tetapi tidak menentukan, dan logika berpikir tidak ditekankan pada logika berpikir individu, melainkan logika berpikir kolektif (masyarakat), pandangan hidup ini disebut sosialisme. Apabila dasar keyakinan itu kekuatan gaib dari Tuhan dan akal, kedua-duanya mendasari keyakinan secara berimbang, akan dalam arti baik sebagia logika berpikir maupun sebagai daya rasa (hati nurani), logika berpikir baik secara individual maupun secara kolektif panangan hidup ini disebut sosialisme-religius. Kebajikan yang dikehendaki adalah kebajikan menurut logika berpikir dan dapat diterima oleh hati nurani, semuanya itu berkat karunia Tuhan.



D. CONTOH KASUS


Nurul Amal

Keberadaan aliran sesat yang menamakan diri Nurul Amal di Lampung Utara meresahkan warga pada 2011. Selain tidak mewajibkan puasa, aliran ini juga menghalalkan istri pengikutnya dicabuli oleh guru besar ajaran ini.

Para pengikut Nurul Amal ini bersama guru besarnya R Hamdani sempat nyaris dihakimi massa karena lantaran sang guru tertangkap basah sedang mencambuk salah seorang pengikutnya di Masjid Nurul Amal Desa Kalicinta Kecamatan Kotabumi Utara.

Para pengikut Nurul Amal sempat disidang oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lampura. Diketahui Yayasan Nurul Amal mengajarkan kepada pengikutnya untuk melakukan salat malam dan mengunjungi tempat keramat tertentu guna mencari wangsit.

Bagi pengikutinya yang telah mendapatkan wangsit maka akan menyandang status Aulia (wali). Ajaran ini juga tidak mewajibkan pengikutnya berpuasa.

Parahnya, guru besar Nurul Amal menghalalkan bahkan mengharuskan pencabulan terhadap istri-istri pengikut ajaran Nurul Amal. Aksi pencabulan yang dilakukan oleh guru besar R. Hamdani direlakan oleh para suami.



sumber :
Diktat Gunadarma Ilmu Budaya Dasar
http://thejoker-indra.blogspot.com/2013/05/pengertian-pandangan-hidup.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Keyakinan_dan_kepercayaan
https://id.wikipedia.org/wiki/Ideologi





Senin, 11 Mei 2015

Manusia dan Penderitaan



Pengertian Penderitaan
Penderitaan berasal dari kata derita.Kata derita berasal dari bahasa Sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. penderitaan bisa bersifat lahir dan bersifat batin. Setiap manusia memiliki penderitaan yang berbeda –beda. Manusia dikatakan menderita apa bila dia memiliki masalah, depresi karena tekanan hidup, dan lain lain.
Menurut agama penderitaan itu adalah teguran dari tuhan. Penderitaan ada yang ringan dan berat contoh penderitaan yang ringan adalah ketika seseorang mengalami kegagalan dalam menggapai keinginannya. Sedangkan contoh dari penderitaan berat adalah ketika seorang manusia mengalami kejadian pahit dalam hidupnya hingga ia merasa tertekan jiwanya sampai terkadang Ingin mengakhiri hidupnya.
Penderitaan termasuk realitas manusia dan dunia. Intensitas penderitaan bertingkat-tingkat, ada yang berat, ada yang ringan. Namun peranan individu juga menentukan berat-tidaknya intensitas penderitaan. Suatu peristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit kembali bagi seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencapai kenikmatan dan kebahagiaan.


Siksaan

Penderitaan biasanya di sebabkan oleh siksaan. Baik fisik ataupun jiwanya.Siksaan atau penyiksaan (Bahasa Inggris: torture) digunakan untuk merujuk pada penciptaan rasa sakit untuk menghancurkan kekerasan hati korban. Segala tindakan yang menyebabkan penderitaan, baik secara fisik maupun psikologis, yang dengan sengaja dilakukkan terhadap seseorang dengan tujuan intimidasi, balas dendam, hukuman, pemaksaan informasi, atau mendapatkan pengakuan palsu untuk propaganda atau tujuan politik dapat disebut sebagai penyiksaan. Siksaan dapat digunakan sebagai suatu cara interogasi untuk mendapatkan pengakuan. Siksaan juga dapat digunakan sebagai metode pemaksaan atau sebagai alat untuk mengendalikan kelompok yang dianggap sebagai ancaman bagi suatupemerintah.Arti siksaan, siksaan berupa jasmani dan rohani bersifat psikis, kebimbangan, kesepian, ketakutan.

Siksaan Yang Sifatnya Psikis :

  • Kebimbangan, memiliki arti tidak dapat menetukan pilihan mana yang akan dipilih. 
  • Kesepian,merupakan rasa sepi yang dia alami pada dirinya sendiri / jiwanya walaupun ia dalam lingkungan orang ramai. 
  • Ketakutan, adalah sebuah sesuatu yang tidak dinginkan yang dapat menyebabkan seseorang mengalami siksaan batin. Bila rasa takut itu dibesar – besarkan tidak pada tempatnya, maka disebut sebagai phobia. 
3 macam siksaan :
  1.  Kebimbangan. Kebimbangan terjadi ketika seseorang tidak dapat mengambil keputusan untuk memilih salah satu yang bagus atau baik untuk dirinya dari beberapa pilihan yang telah ada di pikiran nya,namun beberapa orang yang memegang teguh prinsip hidupnya maka akan lebih singkat dalam memilih pilihan yang ada dan bahkan ia pun tidak merasa bimbang 
  2. Kesepian,Kesepian berasal dari kata sepi yang bisa diartikan seperti sendiri,tidak mempunyai teman atau sahabat,tidak ada suara dsb.Orang yang mengalami kesepian biasanya slalu merasa bahwa dirinya hidup di dunia ini tanpa teman yang bisa di ajak bicara atau bersosialisasi,salah satu faktor yang menyebabkan kesepian yaitu kurang nya pergaulan akhirnya membuat dia malu untuk bersosialisasi dengan teman dan orang sekitarnya,berujung pada rasa kesepian 
  3. Ketakutan.Rasa takut slalu menjadi perasaan yang menyiksa bathin si penderita nya.selama seseorang tersebut merasa ketakutan,orang tersebut merasa sangat menderita dan berfikir akan melakuakn apapun agar ia bisa lepas dari rasa takutnya,menurut saya rasa takut jika di biarkan maka lama kelamaan akan berujung pada kekalutan mental,bahkan bisa menjadi gangguan kejiwaan atau GILA.


Kekalutan Mental

Kekalutan mental merupakan suatu keadaan dimana jiwa seseorang mengalami kekacauan dan kebingungan dalam dirinya sehingga ia merasa tidak berdaya. Saat mendapat kekalutan mental berarti seseorang tersebut sedang mengalami kejatuhan mental dan tidak tahu apa yang mesti dilakukan oleh orang tersebut. Dengan mental yang jatuh tersebut tak jarang membuat orang yang mengalami kejatuhan mental menjadi tak waras lagi atau gila. Karena itu orang yang mengalami kejatuhan atau kekalutan mental seharusnya mendapat dukungan moril dari orang-orang dekat di sekitarnya seperti orangtua, keluarga atau bahkan teman-teman dekat atau teman-teman pergaulannya. Hal tersebut dibutuhkan agar orang tersebut mendapat semangat lagi dalam hidup.

Gejala-gejala permulaan pada orang yang mengalami kekalutan mental adalah sebagai berikut ;
  •  Jasmaninya sering merasakan pusing-pusing, sesak napas, demam dan nyeri pada lambung.
  • Jiwanya sering menunjukkan rasa cemas, ketakutan, patah hati, apatis, cemburu, dan mudah marah.

Tahap-Tahap Gangguan Kejiwaan
  • Gangguan kejiwaan akan nampaak dalam gejala-gejala kehidupan penderita, baik pada jasmani maupun rohaninya.
  • Usaha mempertahankan diri dilakukan dengan cara negatif (escape mechanism), yaitu mundur atau lari (menghindarkan diri), sehingga cara bertahan dirinya tentu salah. Hal ini akan berbeda apabila terjadi pada orang yang tidak menderita gangguan kejiwaan, yang apabila menghadapi pesoalan justru akan segera memecahkan persoalan sehingga tidak menekan perasannya. Jadi, bukan melarikan diri dari persoalan, tetapi melawan atau memecahkan persoalan (problem solving).
  • Kekalutan merupakan titik patah (mental breakdown), dan yang bersangkutan mengalami disorder (tidak semestinya atau gangguan).

Sebab-Sebab Timbulnya Kekalutan Mental

  • Kepribadian yang lemah akibat kondisi jasmani atau mental yang kurang sempurna. Hal-hal tersebut sering menyebabkan yang bersangkutan merasa rendah diri, yang berangsur akan menyudutkan kedudukannya dan menghancurkan mentalnya. Hal ini banyak terjadi pada orang-orang melankolis.
  • Terjadinya konflik sosial-budaya akibat adanya norma yang berbeda antara yang bersangkutan dan yang ada dalam masyarakat, sehingga ia tidak dapat menyesuaikan diri lagi, misalnya orang dari pedesaaan yang telah mapan sulit menerima keadaan baru yang jauh berbeda dari masa lalunya yang jaya.
  • Cara pematangan bathin yang salah dengan memberikan reaksi berlebihan terhadap kehidupan sosial; overacting sebagai overkompensasi dan tampak emosional. Sebaliknya ada yang underacting sebagai rasa rendah diri yang lari ke alam fantasi.

Proses-Proses Kekalutan Mental

  • Positif, bila trauma (luka jiwa) yang dialami seseorang akan dijawab secara baik sebagai usaha agar tetap survive dalam hidup. Misalnya, melakukan shalat Tahajud bagi umat Islam waktu malam hari untuk memperoleh ketenangan dan mencari jalan keluar untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi, atau melakuka kegiatan yang positif setelah kejatuhan dalam kehidupan (Dalam pepatah dikatakan; Hendaknya jatuh tupai janganlah sampai jatuh tapai!).
  • Negatif, bila trauma yang dialami tidak dapat dihilangkan, sehingga yang bersangkutan mengalami frustrasi, yaitu tekanan batin akibat tidak tercapainya apa yang diinginkan.

 Bentuk frustrasi yang dialami orang dewasa antara lain sebagai berikut :
  • Agresi, serangan berupa kemarahan yang meluap akibat emosi yang tidak terkendalikan. Secara fisik berakibat mudah terjadinya hipertensi (tekanan darah tinggi), atau melakukan tindakan sadis yang dapat membahayakan orang sekitarnya.
  • Regresi, kembali pada pola reaksi yang primitif atau kekanak-kanakan (infantil), misalnya dengan menjerit-jerit, menangis sampai meraung-raung dan merusak barang-barang.
  • Fiksasi, peletakan atau pembatasan pada satu pola yang sama (tetap), misalnya dengan membisu, memukul-mukul dada sendiri dan membentur-benturkan kepala pada benda keras.
  • Proyeksi, usaha mendapatkan, melemparkan atau memproyeksikan sikap-sikap sendiri yang negatif pada orang lain. Kata pepatah : awak yang tidak pandai menari, dikatakan lantai yang terjungkat.
  • Indentifikasi, menyamakan diri dengan seseorang yang sukses dalam imajinasi, misalnya dalam kecantikan, yang bersangkutan menyamakan dirinya dengan bintang film, atau dalam soal harta kekayaan dengan pengusaha kaya yang sukses.
  • Narsisme, self love yang berlebihan sehingga yang bersangkutan merasa dirinya lebih superior dari pada orang lain.
  • Autisme, gejala menutup diri secara total dari dunia riil, tidak ingin berkomunikasi dengan orang luar, dan merasa tidak puas dengan fantasinya sendiri yang dapat menjurus pada sifat yang sinting.

Penderita kekalutan mental lebih banyak terdapat dalam lingkungan :
  •  Kota-kota besar banyak memberikan tantangan-tantangan hidup yang berat, sehingga orang merasa dikejar-kejar dalam memenuhi keperluan hidupnya. Akibatnya, sebagian orang tidak mau tahu penderitaan orang lain, timbullah egoisme yang merupakan salah satu ciri masyarakat kota.
  •  Anak-anak usia muda tidak berhasil dalam mencapai apa yang dikehendaki atau diidam-idamkan, karena tidak berimbanganya kemampuan dengan tujuannya, dan karena belum berpengalaman. Orang-orang usia tua pun sering mengalami penderitaan dalam kenyataan hidupnya, akibat norma lama yang dipegangnya secara teguh sudah tidak sesuai dengan norma baru yang tengah berlaku.
  • Wanita umumnya lebih mudah merasakan suatu masalah dan memendamnya di dalam hati (introver). Namun, sulit mengeluarkan perasaannya tersebut, sementara mereka memiliki kondisi tubuh yang lebih lemah. Hal ini mengakibatkan mereka banyak memendam masalah dalam hati, sehingga tidaklah mengherankan kalau kaum wanita banyak yang menjadi penderita psikosomatik (penyakit akibat gangguan kejiwaan) dari pada kaum pria.
  • Orang-orang yang tidak beragama tidak memiliki keyakinan bahwa diatas dirinya ada kekuasaan yang lebih tinggi sehingga sikap pasrah pada umumnya tidak dikenalnya. Dalam keadaan yang sulit, orang seperti ini mudah sekali megalami penderitaan, diperkirakan bahwa jumlah penderita golongan ini mencapai 40 %.
  • Orang yang terlalu mengejar materi, seperti pedagang dan pengusaha, selalu memiliki sifat ‘gigiah’ dalam memperoleh tujuan kegiatanya, yaitu mencari untung sebanyak mungkin. Mereka adalah kaum materialis dan biasanya mengabaikan masalah spiritual yang justeru membuat seseorang pasrah pada saat-saat tertentu.


Penderitaan dan Perjuangan
Setiap manusia pasti mengalami penderitaan, baik secara berat ataupun ringan. Penderitaan adalah bagian kehidupan manusia yang bersifat kodrati. Karena itu terserah kepada manusia itu sendiri untuk berusaha mengurangi penderitaan itu semaksimal mungkin, bahkan menghindari atau menghilangkan sama sekali. Manusia adalah makhluk berbudaya, dengan budayanya itu ia berusaha mengatasi penderitaan yang mengancam atau dialaminya. Hal ini membuat manusia itu kreatif, baik bagi penderita sendiri maupun bagi orang lain yang melihat atau mengamati penderitaan.
Penderitaan dikatakan sebagai kodrat manusia, artinya sudah menjadi konsekwensi manusia hidup, bahwa manusia hidup ditakdirkan bukan hanya untuk bahagia, melainkan juga menderita. Karena itu manusia hidup tidak boleh pesimis, yang menganggap hidup sebagai rangkaian penderitaan. Manusia harus optimis, ia harus berusaha mengatasi kesulitan hidupnya. Allah berfirman dalam surat Arra’du ayat 11, bahwa Tuhan tidak akan merubah nasib seseorang kecuali orang itu sendiri yang berusaha merubahnya.
Pembebasan dari penderitaaan pada hakekatnya meneruskan kelangsungan hidup. Caranya ialah berjuang menghadapi tantangan hidup dalam alam lingkungan, masyarakat sekitar, dengan waspada, dan disertai doa kepada Tuhan supaya terhindar dari bahaya dan malapetaka. Kita sebagai manusia hanya bisa merencanakan namun yang Tuhanlah yang yang menentukan hasilnya.


Penderitaan, Media Massa dan Seniman

Berita mengenai penderitaan manusia silih berganti mengisi lembaran koran, layar TV, pesawat radio, dengan maksud agar semua orang yang menyaksikan ikut merasakan dari jauh penderitaan manusia. Dengan demikian dapat mengunggah hati manusia untuk berbuat sesuatu.
Media massa adalah alat yang paling tepat untuk mengkomunikasikan peristiwa-peristiwa penderitaan manusia secara cepat kepada asyarakat luas. Dengan demikian masyarakat dapat segera menilai untuk menentukan sikap anatara sesama manusia, terutama bagi mereka yang simpati. Tetapi tidak kalah pentingnya komunikasi yang dilakukan para seniman melalui karya seni, sehingga para pembaca dapat mengambil hikmah dan pelajaran dari karya tersebut.



Penderirtaan dan Sebab-sebabnya
  • Nasip buruk penderitaan ini karenakan perbuatan buruk manusia yang dapat terjadi dalam hubungan sesama manusia dan alam sekitarnya. Perbedaan nasip buruk dan takdir adalah jika takdir di tentukan oleh tuhan sedangkan nasib buruk penyebabnya Karena ulah manusia itu sendiri. Contohnya : penderitaan yang timbul karena penyakit, siksaan / azab tuhan. Namun dengan kesabaran dan tawakal dan optimise merupakan usaha manusia untuk mengatasi penderitaan tersebut.
  • Kehilangan orang tua, setiap manusia pasti mencintai orang tuanya dan memiliki hubungan yang erat dengan keluarganya. Penderitaan ini adalah yang paling sering kita jumpa dan sangat sedih tentunya .tapi kesedihan Karena penderitaan diharapkan tidak berlarut larut karena semua manusia yang hidup pasti akan kembali kepada tuhannya.
  • Kemiskinan , banyak orang yang mederita karena kemiskinan , merasa tidak pernah cukup dengan apa yang telah ia punya sehingga mengakibatkan seseorang merasa menderita karena tidak bisa memiliki sesuatu yang ia inginkan. Ini di karena kan kurangnya rasa syukur manusia atas apa yang telah di berikan oleh tuhan.
  • Bencana, tidak ada seorang pun yang dapat menghindari bencana yang tuhan berikan. Bencana bisa kapan saja dating dan menimpa siapa saja bahkan seringkali mengakibatkan kehilangan anggota keluarga. Trauma batin yang diakibatkan karena bencana juga sulit di sembuhkan. 

Sumber :
Diktat Gunadarma Ilmu Budaya Dasar
https://rrachman.wordpress.com/2013/10/15/ibd-manusia-dan-penderitaan/




Kamis, 07 Mei 2015

Larutan Kimia

LARUTAN KIMIA






1.     Sifat Dasar Larutan
Larutan adalah campuran yang bersifat homogen antara molekul, atom ataupun ion dari dua zat atau lebih. Komposisi atau susunannya dapat beruba, maka disebutlah campuran. Disebut hoomooggen karena susunannya beegitu seragamhinggaa tidak dapat diamati adanya bagian-bagian yang berlainan.
            Larutan teerdiri dari zat pelarut (solvent) dan zat terlarut (solute). Pelaarut adalah medium bagi zat terlarut yang dapaat berperan serta dalam reaksi kimia dalam larutan atau meninggalkan larutan karena apengendapan atau penguapan.

2.     Kelarutan
Larutan jenuh adalah larutan yang mengandung zat terlarut dalam jumlah ynag diperlukan untuk adanya kesetimbangan antara zat pelarut yang terlarut dan yang tak terlarut. Kelarutan umumnnya dinytakan dalam gram zat terlarut per 100 mlpelarut, atau peer 100 gram pelarut pada temperatur tertentu. Jika kelarutan kurang dari 0,01 gr per 100 gr pelarut maka zat itu dikatakan tak larut (insoluble).
Jika jumlah zat terlarut yang terlarut kurang dari kelarutannya, maka larutannya disebut tak jenuh. Jika jumlah zat pelarut yang terlarut lebih banyak dari kelaarutannya, maka larutnnya disebut lewat jenuh. Larutan lewat jenuh lebih pekat dari larutan jenuh. Larutan lewat jenuh dibuat dengan cara membuat larutan jenuh pada temperatur yang lebih tinggi. Dengan catatanzat terlarut harus mempunyai kelarutan yang lbih besar dalam pelarut panas daripada pelarut dingin. Kemudian larutan itu didinginnkan dengan cara didiamkan untuk menghindari pengkristalan. Jika tidak ada solute yang terkristal selama pendingingan, maka larrutan dingin yang diperoleh adalah larutan lewat jenuh.
Larutan lewat jenuh merupakan suatu sistem metastabil. Larutan ini dapat dorubah menjadi larutan jenuh dengan menambahkan kristal yang kecil dari zat terlarut. Kelebihan molekul zaat terlarut (solute), akan terikat pada kristal inti dan akan mengkristal kembali.

3.    Konsentrasi Larutan
Konsentrasi larutan menyatakan banyaknya zat terlarut dalam sejumlah tertentu larutan. Konsentrasi larutan dinyatakan dalam molar (M), molal (m) atau normal (N).
a.    Persen massa (% b/b)
Persen massaa menyatakan perbandingan massa zat terlarut (solute) terhadap massa larutan
% solute = 100%
b.    Persen volum (%v/v)
Ppersen volume menyatakan perbandingan zat terlarut (solute) terhadap volume larutan
% solute = 100 %
c.    Persen massa/volum (%b/v)
Persen massa per volum menyatakan perbandingan massa zat terlarut terhadap volum larutan
%100%
d.    Persen volum/masssa (%v/b)
Persen volum/masssa menyatakan perbandingan volum zat terlarut trhadap masssa larutan
%100%
e.    Molaritas (M)
Molaritas menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam setiap liter larutan
M = X
f.    Molalitas (m)
Molalitas menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam setiap kilo gram pelarut
m = X
g.    Normalitas (N)
Normalitas menyatakan jmlah ekuivalen zat terlarut dalam setiap liter larutan
N = x n x
h.    Ppm
Ppm menyatakan massa (Mg) zat terlarut dalam setiap kg larutan


4.    Larutan Berdasakan Daya Hantar Listriknya
Berdasarkan daya hantar listriknya, larutan dibagi menjadi dua, yaitu larutan elektrolit dan larutan non-ektrolit.
a.    Larutan Elektrolit
Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik.
·         Laritan Elektrolit Kuat
Larutan yang mempunyai daaya hantar listrik yang kuat, karena zat terlarutnya di dalam pelarut, seluruhnya berubah menjadi ion-ion (alpha = 1). Yang tergolong elektro;it kuat antara lain adalah
Ø  Asam-asam yang kuat seperti HCl, H2SO4, HNO3 dan lain-lain.
Ø  Basa-basa kuat, yaitu basa golongan alkali dan alkali tanah, seperti NaOH, KOH, Ca(OH)2 dan lain-lain.
Ø  Garam-garam yang mudah larut, NaCl, KI, Al2(SO4)3 dan lain-lain
Partikel-partikel yang ada dalam larutan elektrolit kuat adalah ion-ion yang berrgabung dengan molekul air, sehingga larutan tersebut daya hantar listriknya kuat. at adalah ion-ion yang bergabung dengan molekul air, sehingga larutan tersebut daya hantar listriknya kuat. Hal ini disebabkan karena tidak ada molekul atau partikel lain yang menghalangi gerakan ion-ion untuk menghantarkan arus listrik, sementara molekul-molekul air adalah sebagai media untuk pergerakan ion. Misalnya HCl dilarutkan ke dalam air, maka semua HCl akan bereaksi dengan air dan berubah menjadi ion-ion dengan persamaan reaksi berikut:
HCl (g) + H2O ( l ) H3O+(aq) + Cl(aq)
Reaksi ini biasa dituliskan:
HCl (aq) H+(aq) + Cl(aq)

·         Larutan Elektrolit Lemah
Larutan elektrolit lemah adalah larutan yang daya hantar listriknya lemah dengan harga derajat ionisasi sebesar: O < alpha < 1. Yang tergolong elektrol;it lemah antara lain :
Ø  Asam-asam lemah, seperti : CH3COOH, HCN, H2CO3, H2S dan lain-lain
Ø  Basa-basa lemah seperti : NH4OH, Ni(OH)2 dan lain-lain
Ø  Garam-garam yang sukar larut, seperti : AgCl, CaCrO4, PbI2 dan lain-lain
Misalnya CH3COOH dilarutkan ke dalam air, maka sebagian CH3COOH akan terion dengan persamaan reaksi seperti berikut:
CH3COOH (s) + H2O ( l ) H3O+ (aq) + CH3COO(aq)
CH3COOH yang terion reaksinya biasa dituliskan:
CH3COOH (aq) H+ (aq) + CH3COO(aq)

Ion-ion yang telah terbentuk sebagian bereaksi kembali membentuk CH3COOH, sehingga dikatakan CH3COOH yang terion hanya sebagian. Reaksinya dapat dituliskan:
CH3COOH (aq) H+ (aq) + CH3COO(aq)
Partikel-partikel yang ada di dalam larutan adalah molekul-molekul senyawa CH3COOH yang terlarut dan ion-ion H+ dan CH3COO. Molekul senyawa CH3COOH tidak dapat menghantarkan arus listrik, sehinggga akan menjadi penghambat bagi ion-ion H+ dan CH3COOuntuk menghantarkan arus listrik.


b.    Larurtan Non-elektrolit
Larutan non- elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik, karena zat terlarutnya di dalam pelarut tidak dapat menghasilkan ion-ion (tidak meng-ion). Yang tergolong jenis larutan ini adalah larutan urea, larutan sukrosa, larutan glukosa, alcohol dan lain – lain.