Jumat, 30 Oktober 2015

PT. BANK BNI

          Didirikan pada tanggal 5 Juli 1946, PT Bank Negara Indonesia (persero) Tbk atau BNI menjadi bank pertama milik negara yang lahir setelah kemerdekaan Indonesia. BNI sempat berfungsi sebagai bank sentral dan bank umum. Oeang Republik Indonesia atau ORI sebagai alat pembayaran resmi pertama yang dikeluarkan Pemerintah Indonesia pada tanggal 30 Oktober 1946 dicetak dan diedarkan oleh Bank Negara Indonesia.

     Pada tahun 1949 Pemerintah membatasi peran BNI sebagai bank sentral. BNI lalu ditetapkan sebagai bank pembangunan dan diberikan hak untuk bertindak sebagai bank devisa pada tahun 1950 dengan akses langsung untuk transaksi luar negeri. Kantor cabang BNI pertama di luar negeri dibuka di Singapura pada tahun 1955. BNI bertugas memperbaiki ekonomi rakyat dan berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi nasional.

    Identitas pertama sejak BNI berdiri berupa lingkaran warna merah dengan tulisan BNI 1946 berwarna emas melambangkan persatuan, keberanian, dan patriotisme yang memang merefleksikan semangat BNI sebagai bank perjuangan. Pada tahun 1988, identitas korporat berubah menjadi logo layar kapal & gelombang untuk merepresentasikan posisi BNI sebagai Bank Pemerintah Indonesia yang siap memasuki pasar keuangan dunia dengan memiliki kantor cabang di luar negeri. Gelombang mencerminkan gerak maju BNI yang dinamis sebagai bank komersial Negara yang berorientasi pada pasar. Setelah krisis keuangan melanda Asia tahun 1998 BNI melakukan program restrukturisasi termasuk diantaranya melakukan rebranding untuk membangun & memperkuat reputasi BNI.Identitas baru ini dengan menempatkan angka ‘46’ di depan kata ‘BNI’. Kata ‘BNI’ berwarna tosca yang mencerminkan kekuatan, keunikan, dan kekokohan. Sementara angka ‘46’ dalam kotak orange diletakkan secara diagonal untuk menggambarkan BNI baru yang modern.
Saat ini BNI hampir memiliki 1000 kantor cabang, 5 diantanya berada di luar negeri.


Produk BNI46

  1. Bank Terapung : Bank Terapung adalah untuk melayani masyarakat yang tinggal di kepulauan seperti di Kepulauan Riau atau daerah yang sulit dijangkau dengan transportasi darat seperti Kalimantan. 
  2. Bank Keliling : jasa layanan perbankan di mobil keliling sebagai upaya proaktif untuk mendorong masyarakat menabung. 
  3.  Bank Bocah :  untuk memberikan edukasi kepada anak-anak agar memiliki kebiasaan menabung sejak dini
  4. Bank Sarinah : bank yang melayani khusus nasabah wanita, dan seluruh petugas bank adalah perempuan

Produk Perbankan
1. Simpanan BNI Taplus
Yaitu tabungan dari BNI dengan  berbagai layanan plus yang bermanfaat. Semakin  besar menabung semakin besar bunga yang akan diterima. Dapat melakuakan penariikan dan penyetoran tunai secara online di seluruh cabang BNI. Mendapat fasilitas berupa BNI Card, BNI Phone Banking, BNI SMS Banking, dan BNI Token.
2.       BNI Taplus Bisnis
Bisa dimiliki perorangan mamupunn perusahaan dan dapt mempermudah kegiatan bisnis. Bebas administrassi bulanan, bunga lebihi tinggi, gratis asuransi jiwa, mendapatkan notifikasi transaksi melalui SMS dan ATS online.
3.       BNI Tappa dan BNI Tamma
BNI Tappa merupakakn produk tabungan plus bagi pegawai suatu instansi yang menjadi nassababh BNI. BNI Tamma merupakan tabungan plus bagi mahasiswa.
4.       BNI Haji
Tabungan haji yang terhubung langsung degan siskohat, Kementrian Agama RI, untuk mendapatkan kursi keberangkatan haji. Tidak mendapatkan bunga dan tidak pula dikenakan pajak, sesuai dengan syariah Islam.
5.       BNI Tapenas, Tabungan Anak an Taabunganku
BNI Tapenas merupakan tabungan pendidikan nasional yang memudahkan perencanaan biaya pendidikan. Tabungan anak untuk anak-anak yang mau belaljar menabung. Tabunganku pelayanan tanpa dikenakan pajak.
6.       BNI Giro
BNI Giro merupakan sarana transaksi yang lebih mudah dari tabungan. Penarikan dapat menggunakan cek, tersedia dalam beberapa pilihan uang, penyetoran dapat dilakuakan melalui rupia atau valuta asing.
7.       BNI Dollar
Merupakan jenis tabungan yang berbentuk mata uang dollar.
8.       BNI Deposito
Simpanan dalam bentuk deposito tidak mudah diambil kapan pun, melainkan harus memenuhi batas waktu yang telah ditentukan. Dapat digunakan sebagai jaminan kredit, bunga yang ditawarkan juga lebih tinggi.
9.       BNI Griya dan BNI Griya Multiguna
Memberikan fasilitas pembiayaan bagi pembelian rumah, apartemen, rusun, kantor, tanah dll. Mulai dari 15 juta sampai dengan 5 milliar rupiah.
10.   BNI Fleksi
Memberikan kredit tanpa agunan antara 5 juta hingga 50 juta rupiah.
11.   BNI Oto
Pembiayaan pembeian kendaraan bermotor, berkisaar antara 5 juta hingga 5 milliar rupiah dengan bunga yamg cukup fleksibel, waktu cicilan hingga 5 tahun.
12.   BNI Cerdas
Nasabah dapaat memperoleh pinjaman dana pendidikan sejak TK hingga pasca sarjana. Hanya diperuntukkan bagi pegawai dengan kisaran kredit 5 juta hingga 200 juta.
13.   BNI Instan
Fasilitas kredit yang diperuntukkan bagi nassabah yang telah  memiliki deposito, tabungan dari BNI.
14.   Kartu Kredit
Tersedia dalam bentuk reguler, master, style titanium, platinum dan affinity.
Jasa yang dilakukan Bnk BNI:
·         Pengiriman uang (dalam dan luar negeri)
·         Safe Deposit Box
·         BNI Voucher Multiguna
·         Inkaso
·         BNI Surat Keterangan Bank
·         Traveller’s cheque
·         Uang kertas asing
Untuk menunjang program pemerintah dalam penggunaan e-money, BNI mengeluarkan produk yang bernama BNI Tap Chase, ynag dapt digunakan untuk transportasi krl, busway dan keperluan belanja di Lawson.

STRUKTUR ORGANISASI




Telepon : 500046
Ponsel   : (021) 500046/68888
Fax.       : (021) 572 8774
E-mail   : bnicall@bni.co.id
Website : www,bni.co.id
Walk-in : Walk-in Center BNI, Wisma 46 lt dasar
                Jl. Jendral Sudirman Lav. 1, Jakarta 10220
Pos        : PO. BOX 8888/JKTM Jakarta 12700




sumber :
http://www.bni.co.id/
http://www.anneahira.com/bni.htm

Cahaya & Bayangan

Kita...
Layaknya cahaya dan bayangan...
Jika cahaya lemah, bayangan kan meredup...
Jika cahaya terang kuat, bayangan juga akan semakin pekat...
Tanpa cahaya, takkqn pernah ada yang namanya bayangan...
Begitlah aku dan kau...
Saat kau bahagia, aku kuay...
Saat kau sedih, aku lemah...
Jika kau tiada....
Aku bukan siapa7siapa...

Kamis, 29 Oktober 2015

Menjadi Taik


Kawan....
Kita itu layaknya makanan...
Mulut dan lambung adalah ujian (cobaan)...
Jika sukses, kita kan jadi energi bagi kehidupan...
Jika gagal, kau akan menjadi TAIK!!!
Menjadi taik membuatmu frustasi, putus asa...
Kau akan jadi seonggok taik tak berguna...
Tapi, kau harus tahu satu hal, kawan...
Menjadi taik tak seburuk itu...
Kau busa menjadi pupuk bagi kehidupan lain...
Kau masih bisa jadi energi bagi kehidupan lain...

Jika suatu saat kau menjadi taik...
Jangan pernah berputus asa...
Karna masih banyak hal bergantung pada seonggok taik...

Senin, 26 Oktober 2015

Warung yang bikin Nagih

Sesuai dengan namanya, warung yang  berlokasi di Jl. Tendean, Mampang Prapatan, jakarta ini emang bikin nagih. Tidak seperti tempat tongkrongan sseperti cafe atau restoran, warung nagih hanyalah tenda dengan gerobak bertuliskan “Warung Nagih” dengan dominan warna merah. Tapi, jangan sesekali remehkan gerobak yang satu ini, meskipun hanya tenda dan gerobak, anda pasti masuk waiting list jika berkunjung kesini saking ramenya pelanggan.  

Menu yang disajikan adalah roti bakar, pisang bakar, roti maryam, kentang goreng, mie instan dan dimsum. Untuk minuman sendiri, tersedia ice taro, orange buzz, thai ice tea, kopi, coklat panas,dan lain-lain. Lalu apa yang membuat roti bakar di sini berbeda dengan roti bakar di tempat laiin??? Toh sama-sama roti yang dibakar. Kenapa orang-orangpada ketagihan makan disini???

Hal yang membedakan rotii bakar nagih dengan roti bakar lainnya adalah  pada topping yang disediakan. Topping untuk roti bakaarnya itu sangatlah unik dan jangan pernah bertanya soal raasanya.  Menu faforit di Wargih adalah roti bakar silverqueen, roti maryam nutella, pisang bakar nutella keju. Oh ya, tadi gue bilang toppingnya unik kan ya??? Di Wargih kita dapat memilih sendiri topping tambahan untuk setiap menu yang dipesan. Mulai dari oreo, coco crunch, keju, telur, kornet, bahkan es krim.

Untuk harga yang ditawarkan cukup mmurah, untuk roti bakar muali kisaaran Rp 6.500 sampai Rp 20.500, dan untuk tambahan toppingnya antara Rp 3.500 hingga 13.500, pisang bakar mulai dari Rp 10.500 hingga Rp 12.000. roti maryam harganya antara Rp 8.500 hingga Rp 13.000 dan untuk minuman harganya mulai dari Rp 3.500 sampai Rp 12.500.

Warung milik Aditya Tambunan dan Romi Prahasto ini awalnya dibuka di Jl. Mataram Kebayoran Baru. Menurut pemilik, sekali tiga bulan warung nagih selalu menciptakan menu-menu baru yang tentunya lebih uniik dan inovatif.

Sekarang warung nagih beralamat di  Jl. Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta. Dan juga sekarang Warung Naguh juga punya cabang di Bogor, lebih tepatnya di Jl. Ahmad Yani, No.36, Tanah Sareal, Bogor.  
Untuk keorganisassian : Warung Nagih dimiliki atau dikelola oleh dua orang (Aditya Tambunan dan Romi Prahasto) dann belasan karyawan yang terdiri dari koki, kasir, pelayan dan keamanan.


Berikut saya lampirkan penampakan dari Warung Nagih dan daftar menunya : 


penampakan warung nagih


menu warung nagih


STRUKTUR ORGANISASI :



N.B. : menurut pegawainya, cukup banyak artis yang sudah mampir ke Warung Nagih, di antaranya adalah Melody Prima dan Nabilah JKT48 n_n





Minggu, 18 Oktober 2015

TEORI ORGANISASI NEOKLASIK DAN MODERN

TEORI ORGANISASI NEOKLASIK

Teori neoklasik dikembangkan atas dasar teori klasik. Teori neoklasik mengubah, menambah, dan dalam banyak hal memperluas teori klasik. Teori neokklasik menekankan aspek psikologis dan sosial karyawan sebagai individu maupun kelompok. Berbeda dengan teori klasik yang menekankan pada struktur, tata tertib, organisasi formal, faktor-faktor ekonomi dan rasionalitas tujuan.

PERKEMBANGAN TEORI NEOKLASIK
            Teori neoklsik muncul dan “mengusulkan” perubahan-perubahan pada teori klasik, sejak diperkenalkannya ilmu ttentang prilaku manusia. Pendekatan neoklasik mencakup uraian sistematis organisasi informal, dan pengarihnya pada organisasi formal. Perkembangan teori neoklasik dimulai dengan inspirasi percobaan-percobaan yang dilakukan di Hawthorne dan tulisan Hugo Munsterberg.

A. HUGO MUNSTERBERG
            Selain melalui bukunya “Psychology and Industrial Efficiency” yang menjembatani perkembangan teori neoklasik, Hugo Munsterberg juga mengembangkan metode-metode tes psikologis ilmiah untuk mencari karakteristikk fisik dan mental individu yang cocok dengan kebutuhan suatu jabatan. Munsterberg menekaknkan adanya pengaruh faktor-faktor sosial dan bidaya tehadap organisasi.

B. PERCOBAAN-PERCOBAAN HAWTHORNE
            Percobaan dimulai tahun 1924 di pabrik Hawthorne milik perusahaan Western Electric di Dicero, dekat Chicago. Percobaan pertama dilakukan untuk meneliti pengaruh perbadaan tingkat penerangan dalam pekerjaan terhadap produktivitas kerja atau efisiensi para karyawan.  Naiknya tingkat penerangan menaikkan tingkat produktivitas kerja. Namun pada kelompok kerja yang diawasi meskipun tanpa menaikkan pencahayaan juga mengalami kenaikan produktivitas. Percobaan pertama ini menunjukkan bahwa disamping kondisi kerja fisik, ada hal lain yang dapat mempengaruhi prilaku karyawan.
            Percobaan kedua dimulai April 1927 ini melibatkan kelompok kecil pekerja, yang terdiri dari enam orang gadis pekerja pada perakitan listrk. Para pelaksana riset memisahkan keenam gadis itu dari para pekerja lainnya, mereka diperkerjakan pada suatu ruangan khusus. Perubahan dilakukan secara periodik, istirahat, jam makan siang, jam kerja dan sebagainya ditambah dan dikurangi secara periodik. Dan ternyata produktivitas kerja tetap naik. Dari percobaan ini disimpulkan bahwa hhubungan sosial manusia di antara paara pekerja, peneliti dan penyelia lebih penting dalam menentukan produktivitas, moral pekerja yang tinggi akan menaikkan produktivitas kerja.  Dorongan akan efisiensi harus ditopang oleh pemahamamn akan faktor manusiawi dalam kerja.
            Percobaan terkahir dilakukan pada Novenber  1931, tujuannya untuk lebih memahami bagaimana norma-norma yang mengendalikan hasil kerja setiap organisasi dikembangkan oleh kelolmpok sosial para pekerja atau organisasi informal.
            Percooaan-percobaan Hawthorne menunjuukkan bahwa kegiatan kelompok kerja yang bersatu padu sangat berpengaruh terhadap opersi organisasi.

KRITIK DAN ‘USUL’ PERUBAHAN NEOKLASIK PADA TIANG DASAR ORGANISASI FORMAL
            Pengikut teori neoklasik membahahs kelamahn teori klasik namun tidak menentang.  Kritik dan perubahaan yang ‘diususlkan’ teori organisasi neoklasik adalah sebagai berikut :

1. PEMBAGIAN KERJA (DIVISIOO OF LABOR)
            Sejak pembagian kerja dilakukan, timbul masalah yang disebut anomie. Anomie adalah situasi dimana tidak adanya pedoman kerja. Disamping itu orang menjadi bingung, takut bertanya dan merasa diabaikan. Ini mengakin=batkan timbulnya gejala depresionalisasi dan disfungtion, hingga orang tidak lagi kooperatif. Dan akibat adanyna pembagian kerja adalah spesialisasi yang mengakibatkan orang terpecah belah, merasa cemburu dengan ranng lain dan sebagainya. Teori neoklasik mengemukakan bahwa perlunya :
1.        Partisipasi setiap orang dalam proses pengambilan keputusan, agar merassa ‘terlibat’ dengan pekerjaannya dan berkepentingan dalam perusahaan.
2.        Perluasan kerja, sebagai kebalikan dari spesialisasi, agar orang menjadi tidak terlalu spesialis, tetapi dapat memperluas keahlian dibidang lain.
3.        Manajemen ‘bottom up’ yang memberikan kesempatan pada ‘para junior’ untuk  berpartisipasi dalam pengambilan keputusan manajemen puncak.

2. PROSES-PROSES SKALAR DAN FUNGSIONAL
            Proses skalar dan fungsional menimbulkan masalah dalam pendegalasian wewenang dan tangung jawab. Teori klasik mengannggap bahwa wewenang cenderung sama dengan kapasitas ynag ditunnhjukkan oleh fungsi-fungsi dalam organisasi. Menurut  neoklasik proses skalar dan fungsional ini adalah benar secara teotistik, namun dalam prakteknya cenderung memburuk. Neoklasik menyatakan bahwa, kapasitass dan kekuasaan tak dapat dikompensasikan, karena bukan merupakan satu-saatunya hubungan, ada faktor-faktor lain yang erlu diperhatikan terutama hasil kegiatan “kaki-tangan manusia”.

3. STRUKTUR ORGANISASI
            Teori neoklasik menyatakan bahwa struktur merupakan penyebab terjadinya pergeseran-pergeseran internal diantara orang-orang yang melaksanakan funsi yang berbeda-beda, biasanya terjadi antara ini dan staf. Memnurut Melville Dalton penyebabnya adalah :
1.        Perbedaan tugas antara orang lini dan staf, orang lini lebih teknis dan generalis sedangkan orang staf spesialis.
2.        Perbedaan umur dan pendidikan, orang staf lebbih muda tapi lebih berpendidikan.
3.        Perbedaan sikap, staf harus membuktikan eksistensiny adan merassa selalu di baewah perintah orang lini, namun orang lini curiga bahwa orang staf ingin memperluas kekuasaannya.

4. RENTANG KENDALI
            Menurut neoklasik penentuan rantang kendali sangat bergantung pada perbedaan individu dalam kemampuana manajemennya, tipe orangnya, efektivitas komunikasi, fungsi pengawasan formal, serta derajat sentralisasi. Nenoklasik menawarkan pengawasan bebas demokratis, sedang klasik memilih pengawassan ketat.


PANDANGAN NEOKLASIK TERHADAP ORGANISASI INFORMAL
            Titik tekanan teorii neoklasik adalah dua elemen pokok dalam organisasi yaitu prilaku individu dan kelompok kerja. Standar dan norma-norma kelompok informal dapat menyebabkan tidak jalannya kebijaksanaan organisasi fformal. Usaaha yang harus dilakukan manajer adalah mengembangkan suatu hubungan kerja sama dengan organisasi informal. Faktor-faktor yang dapat menentukan munculnya organisasi informal :
1.        Lokasi, untuk membentuk  suaatu kelompok, harus mempunyai tatap muka yang ajeg
2.   Jenis pekerjaan, manusia yang mempunyai pekerjaan yang sama cenderung membentuk kelompok bersama.
3.    Minat, perbedaan minat antara orang di organisasi akan menjelaskan alasan munculnya beberapa organisasi informal.
4.        Masalah-masalah khusus

Teori Organisasi Modern

            Aliran besar  ketiga dalam teori organisasi dam manajemen adalah teori modern atau disebut juga analisa system pada organisasi. Teori modern melihat semua unsure sebagai satu kesatuan. Teori modern mengemukakan bahwa organisasi bukanlah suatu system tertutup yang berkaitan erat dengan lingkungan yang stabil tetapi organisasi adalah suatusistem terbuka yang harus menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan lingkungannya.

Dasar Pemikiran Teori Organisasi Modern
            Teori organisasi dan manajemen modern dikembangkan sejak tahun 1950. Teori modern dengan tekanan pada perpaduan (synthesis) dan perancangan (design), menyediakan pemenuhan suatu kebutuhan yang menyeluruh.
            Teori modern biasa disebut sebagai teori organisasi dan manajemen umum yang memadukan teori klasik dan neoklasik dengan konsep-konsep yang lebih maju. Ini dilakukan dengan memandang organisasi sebagai suatu proses dinamis yang terjadi dengan dan dalam hal-hal yang umum, dikendalikan oleh sruktur.
            Teori modern menyebutkan bahwa kerj suatu organisasi adalah sangat kompleks, dinamis, multilevel, multidimensional, multi variable, dan probabilistic. Sebagai suatu system, organisasi terdiri atas 3 (tiga) unsur ,yaitu :
1.      Unsur struktur yang bersifat makro
2.      Unsur proses yang juga bersifat makro
3.      Unsur perilaku anggota organisasi yang bersifat mikro.
Ketiga unsur diatas saling kait-mengait dan sebenarnya tak terpisahkan satu sama lain.

Teori Sistem Umum
            Teori system umum merupakan suatu aspek analisis organisasi yang berusaha untuk menemukan kaidah-kaidah umum organisasi yang berlaku universal. Tujuan teori system umum adalah penciptaan suatu ilmu pengetahuan organisasional universal dengan menggunakan elemen-elemen dan proses-proses umum seluruh system sebagai titk awal.
            Ada beberapa tingkatan system yang harus diintegrasikan. Kenneth Boulding mengemukakan klasifikasi tingkat-tingkat system sebagai berikut :
1.      Struktur static
2.      Sistem dinamik sederhana
3.      Sistem sibernetik
4.      System terbuka
5.      System genetika social
6.      System hewani
7.      System manusiawi
8.      System social
9.      System transdental
Konsep sistem ini menjadi dasar utama analisa organisasi akan teori organisasi modern. Teori organisasi modern mempunyai kesamaan dengan teori system umum dalam cara memandang organisasi sebagai sesuatu yang terintegrasi.

Teori Organisasi dalam Suatu Kerangka Sistem
            Teori organisasi modern adalah multidisipliner yang konsep-konsep dan teknik-tekniknya dikembangkan dari banyak bidang studi. Teori modern berusaha untuk memberikan sintesa yang menyeluruh bagian-bagian yang berhubungan dengan semua bidang studi tersebut untuk mengembangkan suatu teori organisasi yang diterima umum. Hal ini sering disebut analisa system pada organisasi.
            Factor-faktor yang membedakan kualitas teori organisasi modern dengan teori-teori lainnya adalah dasar konseptual – analitiknya, ketergantungannya pada data riset empiric, dan di atas semuanya, sifat pemaduan dan pengintegrasikannya. Kualiatas-kualitas ini merupakan kerangka filosofi yang diterima sebagai suatu cara untuk mempelajari organisasi sebagai suatu system.


sumber : Buku Perncanaan & Organisasi Perusahaan oleh Prof. Dr. Sukanto Reksohadiprodjo, M.Com

Materi lanjutan : klik di sini